Sakit hati tak lebih baik dari pada sakit gigi
“Lebih baik sakit gigi dari pada sakit hati, ” demikianlah kata almarhum Meggy Z. Lirik lagu itu seperti menunjukkan kalau lelaki sama juga seperti wanita. Mereka miliki perasaan walau para pakar kejiwaan menyampaikan para pria semakin banyak menggunakan akal dari pada perasaannya.
Sakit hati memanglah tak mengenakkan, apalagi bila sumbernya yaitu orang yang kita cintai. Bila tak kenal sih akan lebih gampang, karena para pria bakal menyerang balik orang itu dengan umpatan atau menyerang secara fisik.
Suami bakal merasakan sakit hati saat Anda mendadak beralih jadi ‘Mak Lampir’ yang mengerikan waktu mengatakan kalimat yg tidak disukainya. Beberapa suami mungkin cuma memendam perasaan sakit hati mereka, hingga beberapa istri tak menyadari dimana letak kesalahan mereka.
Rumah tangga Anda seperti badai yang tidak ingin berlalu? Mungkin Anda sudah mengucapkan kalimat berikut yang membuat si dia sakit hati.
7 kalimat istri yang lebih tajam dari pada pedang
1. ”Pendapat ibuku mengenai anda ternyata benar”
Mengatakan kata-kata itu sama juga dengan berterus jelas bahwa Anda (serta ibu Anda) berasumsi kalau dia bukanlah suami yang baik. Ia bakal memikirkan bahwa Anda sudah buka aibnya serta bercerita hal-hal buruk tentang dianya pada ibu Anda. Harga diri suami bakal terluka, begitu pula hatinya.
2. “Kenapa anda tidak belikan saya kalung mahal seperti miliki tetangga kita? ”
Suami Anda sudah bekerja membanting tulang seharian serta kita tidak tahu apa yang mereka hadapi ditempat kerja (kecuali bila ia menceritakannya pada Anda). Perkataan Anda diatas bakal membuatnya sakit hati lantaran Anda seolah tak bahagia dengan apa yang sudah ia berikan untuk Anda.
3. “Kamu tidak becus jadi ayah”
Seisi dunia mengagungkan cinta ibu pada anaknya, tetapi cinta bapak seolah terlupakan. Jangan omeli suami tidak becus mengasuh anak cuma karena ia tidak tahu dimana diaper disimpan, atau karena ia tidak dapat menenangkan tangisan bayi Anda berdua. Lebih-lebih lagi bila Anda menyampaikan kata-kata terlarang ini di depan anak Anda yang lain.
4. “Kalo anda sayang saya jadi …”
Suami Anda menolak membelikan sepeda motor baru dengan alasan keadaan keuangan tengah tak menentu. Lalu Anda ngambek serta katakan, “Papa telah tidak sayang saya lagi. ” Anda sama juga dengan menyangsikan kasih sayang suami pada Anda setelah sekian lama menikah cuma karena masalah remeh.
Bukan hanya sakit hati, suami dapat benar-benar tidak cinta lagi bila Anda selalu memakai kalimat ini setiap Anda menginginkan sesuatu darinya.
5. “Kamu seperti ayahmu” atau “Ibumu cerewet banget sih”
Menikah tidak cuma mengikat dua insan yang saling mencintai, tetapi juga ke-2 keluarga mereka. Tersebut yang selalu di ajarkan Ibu pada saya. Mengatakan hal-hal buruk mengenai bapak atau ibu mertua bikin suami terasa kecewa, karena siapapun tentu marah bila orangtua mereka dijelek-jelekkan. Anda juga ‘kan?
6. “Kamu selingkuh ya? ”
Jangan sampai menyampaikan kata-kata ini pada suami kecuali Anda miliki bukti. Bagaimana bila ia ternyata tak selingkuh? Suami pastinya akan sakit hati waktu tahu Anda tak meyakini ketulusan cintanya.
7. “Mantanku lebih baik darimu”
Berikut kalimat paling kejam serta janganlah sekali-kali Anda mengatakannya pada suami. Apa? Telah pernah? Yah bila begitu janganlah diulangi lagi ya, Bun. Telah berulang-kali kami tekankan, beberapa lelaki tak sukai dibanding-bandingkan dengan lelaki lain. Hal semacam itu cuma bakal menciderai rasa bangga, kepercayaan serta kehormatan dirinya. Bila bekas Anda lebih baik, mengapa Anda pilih dia?
Bunda, suami Anda memang kadang terlihat cuek serta menyebalkan, tetapi ia juga manusia. Bersediakah Anda menyukai serta membuat dianya merasa berharga saat ini serta nanti? Ia sudah menyerahkan hatinya pada Anda serta nasib hati itu saat ini terletak di tangan Anda.