“Itu hoax. Kondisi ekonomi saat ini memang belum pulih serta beresiko pada pasar motor domestik. Kami anggap ini tantangan untuk melakukan efisiensi. Tetapi PHK yaitu langkah yang kami jauhi karena karyawan yaitu aset yang bernilai untuk perusahaan, ” ujar Deputy Head Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbudin waktu dihubungi, Jumat (5/2).
Harley-Davidson Indonesia Resmi di Tutup
AHM menurut Muhib saksikan ekonomi Indonesia masihlah memiliki prospek yang bagus karena pangsa pasarnya yang demikian besar. Oleh karena itu, perusahaan otomotif asal Jepang tidak sangsi bangun pabrik baru di Karawang sebagai satu di antara bentuk optimisme pada hari esok industri otomotif di Indonesia.
“Market tengah susah. Walau demikian kami menghindari sekali PHK. Kami yakini usaha efisiensi dengan tetaplah memperhatikan kesejahteraan karyawan akan berguna dan di sisi lain kami punyai harapan besar, market akan rebound, ” tegas Muhib.
Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mencatat selama 2015 penjualan motor nasional alami penurunan 17, 6 persen atau hanya mencapai 6, 48 juta unit apabila di banding dengan penjualan 2014 yang mencapai 7, 86 juta unit.
Mengutip data AISI, selama 2014 AHM masih tetap bisa jual sepeda motor beberapa 5, 1 juta unit setara dengan 64 persen pangsa pasar penjualan sepeda motor nasional yang th. itu mencapai 7, 86 juta unit.
berita honda phk karyawan
Sebelumnya Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengemukakan gelombang PHK industri manufaktur dan otomotif semakin kuat. Ia mengatakan dua pabrikan otomotif besar asal Jepang yakni AHM dan PT Yamaha Indonesia telah lakukan pengurangan karyawan dengan argumen efisiensi.
" Saat ini banyak karyawan kontrak yg tak diperpanjang waktu kerjanya, karena itu ditangani PHK, " papar Said kemarin.
Said mengemukakan, pemangkasan karyawan kontrak ditangani karena saat ini penjualan sepeda motor alami penurunan. (gen) Ekonomi Jepang Oleng, Bagaimana Negeri Muslim?