BAPAK, IBU, NENEK DAN KAKEK ANDA PENDERITA ASAM URAT ?, SAMPAIKAN KEPADANYA KONSUMSILAH MAKANAN-MAKANAN INI COCOK SEKALI UNTUK PENDERITA ASAM URAT



Mengkonsumsi jeroan seperti hati, jantung, otak, limpa, ginjal, dan usus tidak dapat sekalipun. Mengkonsumsi sayur bayam, asparagus, kol, kembang kol, kacang panjang, kacang polong, buncis juga dibatasi. Artitis pirai atau masalah nyeri sendi dikarenakan tingginya 
kandungan asam urat kerap dikeluhkan pasien. Pirai atau gout ditandai dengan serangan mendadak dan berulang dari artitis yang terasa sangat nyeri lantaran endapan kristal pada sendi dikarenakan penyimpanan metabolisme purin. 

Purin yakni senyawa yang terbentuk sebagai hasil pemecahan nukleoprotein yang ada pada makanan. Hasil akhir dari metabolisme purin yakni asam urat yang dibawa 
darah ke ginjal untuk lalu dibuang berbarengan ur*ne. Pemicu penyimpanan metabolisme purin belum di kenali dengan cara pasti. 

Gout ditandai dengan menambahkan kandungan asam urat melebihi batas normal. Pada pria 7mg/dl, pada wanita 5mg/dl. Ari pasien belum rasakan sakit (asimptomatik hiperuricemia), sampai semakin tinggi dan semakin lama asam urat menetap dalam darah 
sampai semakin besar kemungkinan terbentuknya kristal yang mengendap. Keluhan yang di rasa pasien bergantung pada tempat dimana berlangsung endapan kristal asam urat. 


Walaupun tidaklah satu­satunya yang berpengaruh pada kandungan asam urat, makanan bertindak utama dalam produksi atau pengeluaran asam urat. Makanan yaitu segi yang dapat dikendalikan di banding aspek lain seperti permasalahan metabolisme purin bawaan atan penghancuran sel­sel tubuh berlebihan oleh bermacam penyakit degeneratif. Bermakna makanan memainkan manfaat utama pada keadaan asam urat yang bertambah. Purin ada hampir pada keseluruhnya bahan makanan sumber protein. 

Pada kandungan asam urat yang bertambah pemakaian bahan makanan sumber protein harus dibatasi sekitar 50 gr sehari, seperti : daging sapi, ayam, bebek, burung, ikan laut, termasuk udang, kepiting, cumi, kerang. Sesaat pemberian telur, susu, dan keju dikerjakan dalam jumlah yang terbatas. 

Untuk mengkonsumsi sisi tubuh hewan seperti hati, jantung, limpa, otak, usus, ginjal, dan jeroan yang lain tidak dapat sekalipun. Bahan makanan sumber protein nabati, terutama kacang­ kacangan dan hasil olahannya juga mesti dibatasi. Untuk tahu dan tempe sekitar 50 gr sehari. Pembatasan mengkonsumsi sayur juga dikerjakan pada daun bayam, asparagus, kol, kembang kol, kacang panjang, kacang polong, buncis. 

Pemberian karbohidrat yang tinggi dapat dikerjakan sesuai sama kepentingan, sebentar pemberian lemak dikerjakan dalam jumlah rendah, karena lemak terkait dengan pembuangan asam urat. 

Kandungan purin dalam bermacam makanan mentah. 

tabstab title=”Rendah 0­15 mg/100gr “Sayur­sayuran 
-Buah­ buahan 
-Susu 
-Putih Telur 
-Keju 
-serealia 

tab title=”Sedang 50­150mg/100gr”Daging sapi 

-Bebek 
-Ayam 
-Angsa 
-Burung 
-Ikan 
-Seafood (udang, cumi, dan sebagainya) 
-Kacang ­kacangan 
-Mete 
-Bayam 
-Melinjo 
-Emping 
-Kangkung 
-Buncis 
-Kacang panjang 
-Kol 
-Kembang kol 
-asparagus 

tab title=”Tinggi 150­800mg/100gr”Ikan teri 
-Ikan sarden 
-Jeroan (Hati, otak, dan sebagainya) 
-Kuning telur 
-Telur puyuh 

Sekianlah penjelasan kami sekitar Penyakit Asam Urat ” semoga yang membaca dapat lebih berhati ­hati dalam mengatur pola makan setiap harinya agar dapat terlepas atau sedikitnya meminimkan kemungkinan lebih kecil.
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.