Kekurangan magnesium adalah sesuatu yang hampir tiga perempat dari semua pengalaman Amerika dalam hidup mereka . Apa yang lebih menakutkan daripada fakta bahwa adalah bahwa metode khas mengukur magnesium sangat tidak akurat, yang berarti bahwa mayoritas orang bahkan tidak tahu jika mereka kekurangan magnesium atau tidak.
Hal ini karena cara yang paling umum untuk mengukur tingkat magnesium adalah dengan melakukan tes darah. Jenis pengujian tidak akurat karena, menurut Dr Carolyn Dean, MD, ND, sebagian besar toko magnesium tubuh tidak ditemukan dalam darah.
"Meskipun, atau mungkin karena, semua proses metabolisme yang mengandalkan magnesium (lebih dari 350 proses), kurang dari 1 persen dari total magnesium tubuh kita dapat diukur dalam darah kita; sisanya sibuk diduduki dalam sel dan jaringan atau memegang tulang kita bersama-sama, "kata Dean. "Oleh karena itu, hampir tidak mungkin untuk membuat penilaian yang akurat dari tingkat magnesium dalam berbagai sel jaringan tubuh dengan menggunakan uji serum magnesium rutin."
Meskipun pengujian untuk tingkat magnesium tidak akurat, ada banyak gejala yang disebabkan oleh defisiensi magnesium yang dapat bertindak sebagai indikator tingkat magnesium yang rendah. Jika Anda mengalami salah satu dari berikut gejala , perhatikan bahwa Anda mungkin menderitadefisiensi magnesium.
Gerakan mata yang abnormal
Kejang
Kelelahan
kejang otot atau kram
kelemahan otot
mati rasa
Sebagai manusia, sumber utama kami magnesium datang melalui makanan kita. Jadi Anda mungkin berpikir, "Mengapa begitu banyak orang magnesium kekurangan? Mengapa tidak mereka hanya makan diet seimbang? "Nah, jawaban untuk ini adalah bahwa ada banyak faktor lain daripada hanya diet Anda yang dapat menentukan tingkat magnesium Anda.
Meskipun diet Anda memainkan peran besar dalam tingkat magnesium Anda, tingkat magnesium Anda memainkan peran besar dalam fungsi tubuh Anda. Ini berarti bahwa ada banyak faktor internal dan eksternal yang ikut bermain mengenai efisiensi magnesium. Di sini, kita akan melihat pada beberapa faktor-faktor tersebut.
Stres / Kecemasan
Menurut sebuah studi yang dilakukan oleh Masyarakat Internasional untuk
Pengembangan Penelitian Magnesium , stres dan kecemasan dapat memainkan peran besar dalam kadar magnesium tubuh. Selama studi, peneliti mengevaluasi stres dan kecemasan tingkat ilmu pasca-sekolah menengah siswa dan membandingkannya dengan spidol biologis yang mengukur kadar magnesium.
Para peneliti menemukan bahwa peningkatan kadar stres dan kecemasan yang terkait dengan peningkatan ekskresi magnesium melalui buang air kecil. Ini pada dasarnya berarti bahwa lebih banyak stres keluar atau cemas Anda, semakin magnesium Anda akhirnya kehilangan melalui kencing Anda, yang dapat menyebabkan kekurangan magnesium.
Penipisan mineral di Tanah
Selama ribuan tahun tanah telah kaya akan berbagai mineral yang bermanfaat, seperti magnesium, yang menjadi dimasukkan ke dalam makanan yang kita tumbuh dari tanah. Namun, pada tahun 1992, laporan resmi dari KTT Bumi Rio sampai pada kesimpulan bahwa "ada kekhawatiran mendalam atas terus penurunan besar dalam nilai-nilai mineral di pertanian dan berbagai tanah di seluruh dunia".
Data yang dikumpulkan sepanjang 100 tahun lalu menunjukkan bahwa tingkat mineral rata-rata di tanah telah turun di seluruh globe- dengan 72% di Eropa, 76% di Asia dan 85% di Amerika Utara. Penyebab yang diusulkan dari kekurangan mineral ini adalah penggunaan pupuk kimia buatan.
Konsumsi alkohol
Para peneliti telah menemukan bahwa konsumsi alkohol kronis telah dikaitkan dengan kekurangan magnesium yang signifikan. Mereka menemukan bahwa peningkatan konsumsi alkohol menunjukkan orang mengkonsumsi alkohol mengalami banyak gejala yang sama dari orang-orang dengan defisiensi magnesium yang belum mengkonsumsi alkohol.
Mereka juga menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi alkohol diekskresikan hingga 260% dari tingkat magnesium mereka dibandingkan dengan mereka yang tidak mengkonsumsi alkohol. Para peneliti percaya bahwa ini adalah karena peningkatan tajam dalam asam lemak bebas yang terjadi ketika alkohol ditarik.
sumber :
http://www.nutritionalmagnesium.org/blood-serum-invalid-measure-of-magnesium-deficiency/